Depok. Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia (KSA) telah menerapkan kebijakan baru terkait pengajuan visa umroh yang diberlakukan sejak 10 Juni 2025 (1447 H). Salah-satu perubahan utama adalah kewajiban pemesanan paket umroh lengkap, termasuk hotel dan transportasi, melalui platform resmi aplikasi Nusuk, sebelum mengajukan visa. Selain itu, visa umroh hanya berlaku untuk keperluan ibadah dan tidak dapat digunakan untuk keperluan lain seperti bisnis atau lainnya.

Poin-poin penting kebijakan baru seputar visa umroh:

1. Pemesanan paket umroh lengkap. Calon jamaah tidak bisa hanya mengajukan visa umroh tanpa memesan paket umroh yang mencakup akomodasi (hotel) dan transportasi. 
2. Pemesanan melalui aplikasi Nusuk. Pemesanan hotel dan transportasi harus dilakukan melalui platform resmi aplikasi Nusuk atau penyedia layanan umroh terpercaya yang terhubung dengan aplkasi Nusuk. 
3. Validasi hotel. Hotel yang dipesan harus terdaftar resmi dan memiliki izin dari otoritas terkait di Arab Saudi. 
4. Visa umroh untuk ibadah. Visa umroh hanya berlaku untuk tujuan ibadah dan tidak dapat digunakan untuk keperluan lain seperti bisnis atau kunjungan keluarga. 
5. Masa berlaku visa. Visa umroh berlaku selama 90 hari sejak tanggal diterbitkan. 
6. Masa berlaku paspor. Paspor aktif minimal 6-8 bulan saat keberangkatan
7. Kepatuhan aturan. Jamaah dan penyelenggara perjalanan umroh wajib mematuhi semua aturan yang berlaku untuk memastikan kelancaran proses visa dan pelaksanaan ibadah. 
8. Pemesanan tiket. Jamaah harus memiliki tiket penerbangan sesuai tujuan dengan tujuan pergi dan pulang (PP)

Implikasi kebijakan baru:

1. Bagi calon Jemaah. Calon jemaah harus lebih cermat dalam memilih agen travel umroh yang terpercaya dan memiliki akses ke sistem Nusuk untuk memastikan pemesanan paket umroh lengkap dan valid. 
2. Bagi penyelenggara travel. Penyelenggara travel umroh harus memastikan sistem mereka terintegrasi dengan Nusuk dan mampu menyediakan paket umroh lengkap sesuai dengan aturan yang berlaku. 
3. Bukti vaksinasi calon jamaah. Jamaah harus memiliki kartu vaksin meninghitis dan polio

Tips bagi calon jamaah:

1. Pilih agen travel umroh terpercaya yang memiliki ijin PPIU dan reputasi baik. 
2. Pastikan agen travel memiliki akses ke sistem aplikasi Nusuk dan dapat memfasilitasi pemesanan paket umroh lengkap. 
3. Periksa kembali detail pemesanan hotel dan transportasi sebelum mengajukan visa. 
4. Pastikan semua dokumen yang diperlukan lengkap dan sesuai dengan persyaratan. 
5. Pahami aturan dan ketentuan yang berlaku untuk menghindari masalah selama proses pengajuan visa dan pelaksanaan ibadah. 
6. Jangan melanggar aturan visa selama tinggal di wilayah KSA atau melebihi masa berlaku visa / overstay

Dengan memahami kebijakan baru KSA ini harap mempersiapkan diri dengan baik, sehingga calon jamaah dapat melaksanakan ibadah umroh dengan aman, lancar dan khusyuk. Insya Allah.

Arsip : Menara Wisata