Bandara Soekarno Hatta. Derap langkah mulai terlihat satu per satu dari kaki para jamaah umroh yang baru kembali dari Arab Saudi dan Turkiye, hati kami merasa bahagia dengan kembalinya para jamaah lengkap dan sehat walafiat walau terdengar dari beberapa jamaah yang sedikit batuk-batuk itulah oleh-oleh yang biasa didapatkan pada umumnya para jamaah umroh walau tidak semuanya, anggap saja itu bagian dari rahmat dan cara Allah Ta.ala mengampuni kesalahan dan dosa kita.

Kedatangannya mejadikan rasa bahagia, terharu dan sedih keluarga jamaah yang menyambutnya dengan penuh rasa cinta ada yang tertawa juga ada yang menangis, menangis bukan karena sedih tetapi karena terharu dan melebihi rasa bahagia.

Jangan pernah bersedih untuk urusan duniawi karena kita hanya sebatas tamu yang tidak akan hidup selamanya di dunia, cukup saja diri kita seperti air putih yang dipandang biasa tetapi dapat memberikan manfaat bagi orang lain. Jadikanlah setiap peristiwa atau segala yang kita alami di dunia ini sebagai suatu anugerah Tuhan dalam membimbing kita, jadikan semua hal yang baik sebagai rasa syukur kita, dan dari hal yang tidak baik sebagai ujian kesabaran untuk menjadikan diri semakin kuat dalam menjalaninya.

Rasa syukur dan bahagia kami ketika melihat kekompakan jamaah seperti telah menjadi saudara yang saling nerindukan, terpancar dari raut-raut wajah jamaah selama menjalani proses ibadah di Madinah, Makkah dan Turkiye, dan ketika mereka makan bersama. Begitu juga saat tiba di Bandara Soetta, wajah-wajah ceria penuh bahagia yang disinari pancaran ciuman hajar aswad. Masya Allah. Ketika kami sapa bagaimana perjalanannya ? mereka semua menjawab : Alhamdulillah, terima kasih kepada seluruh Tim Menara Wisata atas pelayanannya baik dari awal keberangkatan hingga kami kembali ke tanah air. Barokallahu fii kum.