Banten. Menara Wisata senantiasa hadir ditengah masyarakat atau para jamaah bukan sekadar dengan program ibadah haji dan umroh, tetapi juga hadir dalam momen-momen yang biasa dilaksanakan masyarakat pada umumnya, seperti maulid Nabi Muhammad SAW, Santunan Anak Yatim, Wisuda para Santri Tahfidz Al-Quran diberbagai daerah seperti Majalengka, Cirebon, Lebak Banten dan wilayah lainnya dengan harapan Menara Wisata lebih dekat bersama masyarakat. Tujuan utama adalah menjalin silaturrahmi bersama tokoh masyarakat dan juga masyarakat agar lebih luas dikenal khalayak.

    Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah untuk mengenalkan umat Muslim akan pentingnya meneladani kemuliaan Nabi Muhammad SAW. Beliau diutus sebagai rahmatan lil ‘aalamiin, sosok yang memiliki sifat-sifat luhur seperti sabar, jujur, amanah, rendah hati, dan penuh kasih sayang, dan diutus untuk menyampaikan aklak yang mulia. Akhlak mulia ini menjadi teladan bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari, baik dalam hubungan dengan sesama manusia maupun dalam beribadah kepada Allah SWT.

    Menara Wisata berkesempatan hadir di Warunggunung, Lebak, Banten pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tepat pada Malam Senin 12 Rabbiul Awal 1446 H / 15 September 2024 M. Peringatan Maulid tersebut dihadiri Pimpinan Cabang Menara Wisata Kabupaten Lebak, Ust. H SiHabudin, abah KH. Muhammad Thalib dan para tokoh masyarakat hingga qori Nasional dari Banten. Pimpinan Menara Wisata Ust. DR. HM. Hasanudin, S.E.,M.M. sebagai pembicara utama menyampaikan bahwa meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW bukan hanya dalam hal ibadah, tetapi juga dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan politik. Nabi Muhammad SAW memberikan contoh seorang Muslim harus berperilaku baik dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momentum untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas akhlak.

    Pada kesempatan lain, Menara Wisata juga hadir pada acara Wisuda Santri ahfidz Quran Madrasah Salafiyah Syafi’iyah di Desa Pasir, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka yang dihadiri Pimpinan Cabang Menara Wisata Majalengka H. Umet Humaedi, S.Ag, dan Sekda Kabupaten Majalengka KH. Eman dan tokoh masyarakat lainnya. 

    Kehadiran Menara Wisata di Majalengka merupakan bukti menguatkan rasa cinta kepada para Santri sebagaimana yang diperintahkan Nabi Muhammad SAW.  Peringatan Maulid Nabi juga memiliki makna memperkuat kecintaan umat Islam kepada Rasulullah SAW. Nabi Muhammad SAW merupakan pembawa risalah terakhir yang menjadi petunjuk bagi seluruh umat manusia, dengan acara peringatan Maulid, umat Muslim diingatkan kembali akan besarnya cinta dan kasih sayang Nabi kepada umatnya, serta perjuangannya dalam menyebarkan ajaran Islam.

Semoga kita mendapat syafaatnya di hari kiamat. aamiin.